Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

25 Macam Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dan Khasiatnya

Tentunya kita sudah sering mendengar tanaman obat keluarga atau yang sering kita dengar dengan sebutan TOGA. 

Tanaman ini digunakan untuk pengobatan tradisional. 

Di samping harganya yang murah, tanaman obat ini biasanya tidak akan menimbulkan efek samping yang berarti bagi kesehatan kita

Namun berbeda dengan obat – obatan kimia yang di buat oleh pabrik farmasi yang terkadang menimbulkan efek samping bagi kesehatan, juga alergi yang dahsyat untuk tubuh kita. 

Bahkan kadang-kadang obat kimia bisa menimbulkan efek samping yang menahun sampai ke kematian. jenis TOGA yang akan dibahas di sini adalah Tanaman obat yang sudah digunakan oleh kakek nenek kita dari ratusan abad yang silam.

Sebetulnya Zaman dahulu orang-orang apabila sedang sakit pasti menggunakan obat-obatan tradisional untuk menyembuhkan penyakit mereka. 

Terbukti bahwa usia orang-orang pada zaman dahulu lebih panjang daripada usia orang-orang di zaman serba modern sekarang ini. 

Sebab orang-orang zaman dahulu tidak pernah mengkonsumsi obat-obat kimia juga bahan-bahan kimia yang serba instant yang banyak terkandung dalam obat – obatan kimia.

Sebab dari itu maka tanaman obat lebih sehat dan alami dari pada obat – obatan kimia.


Tanaman Obat Keluarga dan Khasiatnya

Tanaman obat tersebut biasanya dibudidayakan sendiri di rumah atau bisa juga memetik dari tumbuhan liar yang ada di sekitar kita.

Tanaman obat keluarga (TOGA) ada bermacam-macam. 

Berikut ini akan disebutkan macam-macam tanaman obat keluarga yang ada di sekitaran rumah kita beserta khasiatnya untuk mengobati bermacam-macam keluhan dan penyakit.


1. Daun Pepaya

Tanaman Obat Keluarga - Daun Pepaya

Tanaman pepaya menghasilkan buah pepaya yang kalau sudah masak rasanya nikmat, bisa dimakan langsung sebagai buah, atau hidangan di meja saat ada acara makan-makan syukuran dll. 

Tanaman pepaya mempunyai daun lebar yang berjari lebar. Sudah lama daun pepaya berkhasiat untuk mencegah dan menyembuhkan berbagai penyakit tertentu. 

Rasa daun pepaya yang pahit, bisa di buat jamu, dan sebagai obat penyembuh sakit.

Daun pepaya dapat dipakai untuk mencegah kanker sebab mengandung banyak akan getah putih seperti susu, yang digunakan untuk anti kanker. 

Daun pepaya bisa digunakan untuk menghambat kinerja beberapa jenis mikro organisme yang merusak fungsi pencernaan. Daun pepaya juga bisa digunakan untuk mengontrol tekanan darah juga mengobati demam berdarah dan saat nyeri haid.


2. Daun seledri

Tanaman Obat Keluarga - Daun Seledri

Daun seledri yang mudah cara menanamnya dan biasa digunakan untuk masak sayur soup, sayur bening, ada di kuah bakso, bisa juga untuk lalapan, dan di berbagai sayur lainnya. 

Namun selain digunakan masakan ataupun lalapan, daun seledri juga bisa digunakan untuk obat tradisional.

Daun seledri di dunia herbal di gunakan sebagai pengobatan untuk mengatasi berbagai penyakit seperti batuk asma, kencing manis /DM, nyeri pada sendi/tulang/otot, rematik/asam urat, menurunkan tekanan darah tinggi, batuk dan pilek, juga bisa untuk pengobatan pada mata.

Namun seledri walaupun bisa digunakan untuk obat keluarga, tapi tidak sedikit orang yang juga bisa sensitif/alergi pada tanaman yang satu ini.


3. Daun Sirih

Tanaman Obat Keluarga - Daun Sirih

Orang-orang di Desa sering mempunyai kebiasaan yang turun menurun yaitu mengunyah daun sirih bersama dengan kapur dan pinang. 

Ternyata kebiasaan tersebut juga sangat baik, untuk mencegah penyakit kanker mulut, atau menangkal sel-sel Carsinoma/keganasan.

Namun Daun sirih juga memiliki banyak manfaat/kegunaan yaitu selain sebagai tanaman herbal juga bisa untuk mengatasi berbagai macam penyakit.

 Penyakit-penyakit yang bisa diatasi dengan daun sirih, antara lain: seperti batuk berdahak, stomatitis/sariawan, bronkitis/batuk alergi, kulit yang banyak jerawatnya sakit gigi, keputihan pada wanita, demam berdarah, haid sakit dan tidak teratur, asma/batuk seseg, radang tenggorokan, gusi bengkak, mata merah dan gatal, bau pada ketiak, luka bakar juga bisa diatasi dengan daun sirih. 

Selain itu daun sirih juga bisa digunakan untuk bisul-bisul, mimisan, perdarahan pada gusi, dan masih banyak lagi.


4. Daun jambu biji

Tanaman Obat Keluarga - Daun Jambu Biji

Anda pasti tidak asing dengan jus jambu biji, selain rasanya enak dan lezat, jus jambu biji juga konon katanya bisa menaikkan trombosit pada penderita Demam Berdarah.

Demikian juga dengan daun jambu biji bisa bermanfaat juga dalam hal menyembuhkan penyakit. 

Seperti menanggulangi masalah diare. Untuk itu, segera petik daun jambu biji bila Anda sedang diare dengan cara di remas-remas d ambil airnya, atau daun jambu biji muda di cuci kemudian di kunyah. Pasti diare akan sembuh dengan obat tradisional ini.


5. Jahe

Tanaman Obat Keluarga - Jahe

Jahe mudah dibudidayakan, dan jahe juga banyak manfaatnya. Orang-orang mengenal jahe hanya dinikmati sebagai minuman yang dapat menghangatkan tubuh, juga untuk menyedapkan masakan. 

Padahal, jahe banyak dipakai untuk mengobati berbagai masalah perut, seperti muntah, perut yang sakit, mual, diare, perut kembung, morning sickness/mual pada wanita hamil muda, dan bisa untuk mengatasi hilangnya nafsu makan. Selain itu, jahe bisa digunakan juga sebagai herbal untuk mengatasi nyeri otot, nyeri haid, batuk bronkitis, dan ISPA/infeksi saluran pernapasan atas.


6. Kencur

Tanaman Obat Keluarga - Kencur

Kencur bisa untuk mengobati seperti: influenza, batuk/serak di tenggorokkan, masuk angin, kaki keseleo, mengobati perut yang mulas, maag lambung, diare, sakit kepala.

Kencur juga bisa untuk merdukan suara apabila akan bernyanyi.


7. Kunyit

Tanaman Obat Keluarga - Kunyit

Kunyit berguna untuk menyedapkan masakan, misalnya untuk masak opor, gulai, nasi kuning dan lain sebagainya. Namun kunyit adalah tanaman obat keluarga, karena digunakan untuk memelihara kondisi tubuh agar tidak gampang sakit.

Di beberapa penelitian kunyit dipakai untuk mengobati rasa gatal, membunuh virus, mencegah depresi, menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan panas/demam, menghilangkan bau badan, diare, penambah stamina, obat radang tenggorokkan dan gusi, dan juga sakit saat menstruasi.


8. Temulawak

Tanaman Obat Keluarga - Temulawak

Rimpang temulawak sejak dulu sampai sekarang, dipakai untuk mengobati diare, sakit kuning, perut kembung, maag, dan badan pegal-pegal. Temulawak juga mengandung antioksidan yang bisa mencegah penggumpalan darah. 

Komposisi yang terkandung di dalam temulawak terdapat minyak atsiri dan kurkumin yang berfungsi untuk anti-radang.


9. Bangle/Rimpang

Tanaman Obat Keluarga - Bangle/Rimpang

Rimpang bangle dipakai sebagai bumbu dapur dipakai juga untuk bahan pengobatan. Bangle termasuk tanaman keluarga, tampilannya mirip dengan jahe.

Bangle digunakan untuk pengobatan cacingan, asam urat/rematik, perut kembung, batuk, dan masuk angin. Bagian bangle yang digunakan untuk pembuatan obat biasanya rimpang dan daunnya.


10. Brotowali

Tanaman Obat Keluarga - Brotowali

Brotowali adalah tanaman obat tradisional yang banyak digunakan sebagai bahan dasar untuk pembuatan jamu atau dapat juga diolah menjadi bahan dasar untuk pembuatan obat tradisional. 

Brotowali yang rasanya khas pahit sangat bagus digunakan untuk pengobatan: anti nyeri, mengobati diare, penurun demam, menyembuhkan penyakit kulit, menyembuhkan luka, antioksidan, antidepresan, anti alergi, antidiabetik, dan imunologi. Brotowali termasuk tanaman keluarga, yang serba guna.


11. Buah Delima

Tanaman Obat Keluarga - Bauh Delima

Delima adalah buah yang berbentuk bulat berwarna merah menyala, putih, atau ungu. Buah delima banyak ditanam di pekarangan rumah sebagai tanaman hias. Buah delima memiliki segudang khasiat di bidang pengobatan tradisional.

Khasiat buah delima ini antara lain untuk obat cacingan, pembersih lambung, disentri, keputihan, pengurang rasa nyeri lambung, muntah darah, radang gusi/sariawan, pendarahan, menurunkan demam, obat batuk/bronkhitis, penurun tekanan darah tinggi dan rematik.


12. Mengkudu

Tanaman Obat Keluarga - Mengkudu

Pace atau kalau di desa namanya pace. Buah mengkudu sering digunakan untuk sayur gudangan di daunnya, rujak pada buah mengkudu setengah matang, dan bahan obat-obatan.

Tanaman mengkudu merupakan obat keluarga ini berfungsi untuk pengobatan atau memelihara kesehatan, seperti untuk memperlancar sistem peredaran darah, membunuh bakteri infeksi, mencegah kanker, mengobati batuk/bronkhitis, meningkatkan imunitas, mengobati sakit kuning, mengobati perut dan lambung, dan lain-lain.


13. Kapulaga

Tanaman Obat Keluarga - Kapulaga

Kapulaga adalah tanaman keluarga yang bisa diolah menjadi campuran jamu dan obat-obatan herbal tradisional. Bagian yang digunakan adalah akar, buah, dan batangnya. 

Khasiat dari biji kapulaga bisa untuk melancarkan sirkulasi darah dan menormalkan tekanan darah tinggi sehingga cocok untuk penderita hipertensi. 

Kapulaga juga mempunyai sifat diuretik yang bisa melancarkan pengeluaran urin/air kencing sehingga baik untuk ginjal.


14. Jeruk Nipis

Tanaman Obat Keluarga - Jeruk nipis

Jeruk nipis mengandung banyak vitamin C dan asam sitrat. Jeruk nipis biasa digunakan untuk menyedapkan masakan, dibikin minuman, bahan pembuat asam istirahat, dan untuk campuran jamu.

Jeruk nipis merupakan tanaman keluarga dapat dijadikan herbal alami untuk pengobatan seperti: meluruhkan dahak, mengobati batuk, meluruhkan kencing dengan sifat diuretiknya berikut keringat, serta mendukung proses pencernaan bekerja lebih baik. 

Selain itu, jeruk nipis juga bisa dimanfaatkan untuk mengobati ambeien, amandel, anyang-anyangan, batu ginjal, batuk disertai influenza, demam, difteri, haid tidak teratur, vertigo, radang tenggorokan, panu, pegal linu, sakit gigi, dan tekanan darah tinggi.


15. Adas Pulosari

Tanaman Obat Keluarga - Adas pulosari

Adas adalah tanaman rempah yang biasanya digunakan untuk bumbu masak.

Tanaman obat keluarga ini bermanfaat sebagai ramuan obat yang digunakan untuk meredakan batuk, sakit perut, mual muntah, diare, dan perut kembung. 

Tanaman ini juga dapat digunakan untuk mengobati ambeien, ambeien yang sudah berdarah, bau mulut, biduran/urtikaria, dan sakit batu empedu.


16. Kayu Manis

Tanaman Obat Keluarga - Kayu Manis

Kayu manis adalah rempah tradisional untuk meringankan berbagai penyakit seperti jantung, radang sendi, perut kembung, dan kulitnya digunakan sebagai campuran untuk memberikan rasa manis.

Kayu manis sebagai tanaman obat keluarga untuk mengontrol gula darah, mencegah penyakit jantung, meningkatkan fungsi usus besar, mencegah kanker, mengurangi nyeri rematik, dan mengobati infeksi saluran pernafasan.


17. Daun salam

Tanaman Obat Keluarga - Daun Salam

Daun salam adalah tanaman rempah yang dipakai untuk bumbu penyedap masakan. Daun salam juga dijadikan tanaman herbal untuk mengobati berbagai ragam penyakit.

Daun salam digunakan untuk pengobatan diabetes tipe 2. Perubahan turunnya kadar gula darah dalam tubuh akan terlihat apabila mengkonsumsi daun salam bubuk minimal selama satu bulan. Bahkan ada 250 jenis tanaman obat lengkap dengan manfaat dan khasiatnya


18. Kumis Kucing

Tanaman Obat Keluarga - Kumis Kucing

Tanaman kumis kucing dipetik daunnya sebagai bahan dasar obat peluruh batu ginjal. 

Karena daun kumis kucing mempunyai sifat diuretik untuk meluruhkan dan membersihkan saluran kencing. Disamping itu kumis kucing juga berfungsi untuk menyembuhkan penyakit asam urat, hipertensi, diabetes, dan berbagai penyakit lainnya.


19. Daun Murbei

Tanaman Obat Keluarga - Daun Murbei

Daun Murbei atau mullberry merupakan buah yang serumpun dengan blackberry, warna merah agak kehitaman rasa masam tapi menyegarkan. 

Dibudidayakan dan dikembangbiakkan untuk tanaman pakan ulat sutera. Menurut penelitian daun murbei bisa bekerja menurunkan tingkat glukosa pada darah. Daun murbei sangat bagus untuk pengobatan pasien diabetes tipe.


20. Jinten Hitam

Tanaman Obat Keluarga - Jinten Hitam

Tanaman obat keluarga jinten hitam dilaporkan bermanfaat dalam bidang pengobatan. Jinten hitam ini untuk pengobatan seperti anti-bakteri, anti-jamur, analgesik, anti-radang, penurun tekanan darah tinggi/hipertensi, antivirus, asma, alergi, gangguan kekebalan. 

Namun di dalam mengkonsumsi jinten hitam ini harus dibawah pantauan ahli dan pada dosis yang dianjurkan.


21. Daun Pacar Cina

Tanaman Obat Keluarga - Daun Pacar Cina

Daun pacar cina sebagai tanaman obat keluarga yang bisa diolah menjadi obat untuk menyembuhkan berbagai penyakit seperti luka memar, bisul, dan keluar darah haid yang berlebihan. 

Bagian bunganya dapat untuk mengatasi perut kembung, pusing, dan sulit menelan.


22. Daun Dewa

Tanaman Obat Keluarga - Daun Dewa

Daun dewa termasuk dalam tanaman obat keluarga di dalamnya mengandung berbagai senyawa kimia. 

Daun dewa bermanfaat sebagai tanaman obat untuk mengatasi penyakit stroke, rematik, gula tinggi (diabetes), sakit jantung, hipertensi, kanker, bekas gigitan binatang buas, kutil, ganglion, muntah darah, demam berdarah, keseleo, gangguan haid, dan lain sebagainya.


23. Landep

Tanaman Obat Keluarga - Landep

Landep merupakan tumbuhan obat keluarga karena menyimpan ragam kandungan seperti saponin, garam kalium, flavonoid, tanin, dan silikat.

Daun landep berfungsi untuk mengatasi rasa sakit ketika kencing dan pelancar kencing. Daun landep mempunyai sifat diuretik. Bagian akar landep dapat dimanfaatkan untuk meredakan demam/panas. Kulit kayunya bermanfaat untuk meluruhkan dahak dan keringat.

24. Daun Kelor

Tanaman Obat Keluarga - Daun Kelor

Daun kelor mempunyai bentuk bulat seperti telur, ukurannya kecil-kecil, digunakan untuk membuat sayur atau obat.

Manfaat dari daun kelor sebagai TOGA di pakai untuk mencegah penyakit, seperti panyakit jantung, kanker, diabetes, dan arthritis. Namun bagian akarjangan di konsumsi karena mengandung zat beracun yang dapat menyebabkan kelumpuhan sampai kematian. Ibu hamil tidak boleh konsumsi daun kelor.

25. Pegagan
Tanaman Obat Keluarga - Pegagan

Pegagan di bagian daun pegagan mempunyai fungsi pengobatan tradisional.

Seperti untuk mengobati atau mengatasi penyakit seperti sifilis, asma, dan psoriasis.

Pegagan banyak dimanfaatkan sebagai tanaman obat keluarga untuk mengobati penyakit ulkus lambung, epilepsi,diare, demam/panas, hepatitis, dan kelelahan mental.

Itulah, bermacam-macam tanaman obat keluarga, yang banyak ditanam di masyarakat, juga sangat populer di masyarakat serta digunakan oleh masyarakat sebagai bahan dasar di dalam pembuatan ramuan obat tradisional. 

Banyak orang yang menganggap bahwa pengobatan dengan bahan herbal alami yang diperoleh langsung dari tanaman obat keluarga yang baru saja di petik dari alam mempunyai khasiat yang luar biasa.

Namun jangan sampai Anda terkecoh dan ceroboh, sebab tanaman obat keluarga (TOGA) tersebut malah bisa menyebabkan alergi atau dampak efek samping di dalam penggunaannya. 

Untuk itu jika Anda masih awam/ belum tahu tentang tanaman obat, maka lebih baik anda minta saran dari yang ahli dalam metode pengobatan tradisional ini.

Demikian tadi informasi tentang 25 Jenis tanaman obat keluarga (Toga) dan manfaatnya untuk Anda, semoga bermanfaat. Jangan lupa di-share ya dan berkomentar.

Tags:

  • 36 macam tanaman obat keluarga
  • macam macam tanaman obat dan gambarnya
  • jenis tanaman obat dan cara membuatnya
  • jenis tanaman obat berdasarkan bagian yang dimanfaatkan
  • tanaman obat langka
  • macam macam tumbuhan dan manfaatnya
  • jenis tanaman herbal yang merambat diantaranya
  • macam macam tanaman toga beserta nama latinnya

Posting Komentar untuk "25 Macam Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dan Khasiatnya"