Surat Edaran WHO Mengenai COVID-19
Mempersiapkan tempat kerja Anda untuk COVID-19- Pada Januari 2020, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan menjangkitnya penyakit coronavirus baru di Provinsi Hubei, Cina menjadi Darurat Kesehatan Masyarakat dari Kepedulian Internasional. WHO menyatakan ada risiko tinggi penyakit coronavirus 2019 (COVID-19) dapat menyebar ke negara lain di sekitarnya.
WHO dan otoritas kesehatan publik di seluruh dunia mengambil tindakan untuk membendung COVID-19, namun, keberhasilan jangka panjang tidak bisa diperoleh begitu saja. Semua bagian dari masyarakat kita - Termasuk pembisnis dan pengusaha - harus berperan jika kita ingin menghentikan penyebaran penyakit ini.
Jika mereka berdiri dalam jarak 1 atau 2 meter dari seseorang yang terkena COVID-19, mereka dapat terkena virus melalui batuk atau hembusan nafas penderita. Dengan kata lain, COVID-19 menyebar serupa dengan cara penyebaran flu. Sebagian besar orang yang terinfeksi COVID-19 mengalami gejala ringan dan sembuh.
Namun, beberapa berlanjut ke penyakit yang lebih serius dan mungkin memerlukan perawatan di rumah sakit. Risiko penyakit serius meningkat sesuai dengan usia: orang di atas 40 tahun tampaknya lebih rentan daripada mereka yang di bawah 40.
Orang dengan yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah dan orang-orang dengan kondisi seperti diabetes, penyakit jantung dan paru-paru juga lebih rentan terular menjadi penyakit serius.
Cara sederhana untuk mencegah penyebaran COVID-19 di tempar kerja Anda
Langkah-langkah sederhana di bawah ini akan membantu mencegah penyebaran infeksi di tempat kerja Anda, seperti: pilek, flu dan bakteri pencernaan, dan juga dapat melindungi pelanggan dan karyawan Anda.
Pengusaha harus mulai melakukan hal-hal ini sekarang, bahkan jika COVID-19 belum terjangkit di tempat di mana mereka berada.
Hal ini dapat mencegah kerugian akibat hilangnya hari kerja karena ada karyawan yang sakit, dan dapat menghentikan atau memperlambatnya penyebaran COVID-19 jika virus ini sudah menjangkit di tempat kerja Anda.
Memberikan saran kepada karyawan untuk berkonsultasi dengan konsultan perjalanan nasional sebelum melakukan perjalanan bisnis.
Beritahu karyawan dan pelanggan Anda bahwa jika COVID-19 mulai menyebar di Komunitas Anda, yaitu siapa pun dengan batuk ringan atau demam ringan (37,3 C atau lebih) harus tetap tinggal di rumah. Mereka harus tinggal di rumah (atau bekerja dari rumah) dan meminum obat-obatan seperti parasetamol/asetaminofen, ibuprofen atau aspirin, yang dapat mengobati gejala infeksi
Saat bepergian:
Ketika Anda atau karyawan Anda kembali dari bepergian:
Mempersiapkan bisnis Anda jika COVID-19 tiba di komunitas Anda
Promosikan teleworking secara teratur di seluruh organisasi Anda. Jika ada wabah COVID-19 di komunitas Anda, otoritas kesehatan dapat menyarankan orang untuk menghindari transportasi umum dan tempat ramai. Teleworking akan membantu bisnis Anda tetap beroperasi sementara karyawan Anda tetap tinggal aman.
Mengembangkan rencana kontingensi dan kontinuitas bisnis untuk wabah di masyarakat di mana bisnis Anda beroperasi
Rencana tersebut akan membantu mempersiapkan organisasi Anda untuk kemungkinan wabah COVID-19 di tempat kerja atau komunitas Anda. Ini juga berlaku untuk keadaan darurat kesehatan lainnya.
Rencana tersebut harus membahas cara menjaga agar bisnis Anda tetap berjalan meskipun jumlahnya banyak karyawan, pelanggan dan pemasok tidak dapat datang ke tempat bisnis Anda – baik karena pembatasan lokal pada perjalanan atau terjangkit penyakit.
Komunikasikan kepada karyawan dan pelanggan Anda tentang rencana tersebut dan pastikan mereka mengetahui apa yang harus mereka lakukan - atau tidak lakukan. Tekankan poin-poin penting seperti berhenti bekerja sejenak walaupun mereka hanya memiliki gejala ringan, atau harus minum obat sederhana (misalnya parasetamol, ibuprofen) yang dapat mengehentikan gejalanya.
Pastikan rencana Anda mengatasi konsekuensi kesehatan mental dan sosial dari suatu kasus COVID-19 di tempat kerja atau di komunitas Anda dan berikan dukungan dan informasi yang jelas seputar COVID-19.
Untuk usaha kecil dan menengah tanpa dukungan kesehatan dan kesejahteraan karyawan, dapat mengembangkan kemitraan dan rencana penanganan COVID-19 dengan bekerja sama dengan penyedia layanan kesehatan dan sosial setempat sebelum keadaan darurat terjadi.
Otoritas kesehatan masyarakat lokal atau nasional Anda mungkin dapat memberikan dukungan dan bimbingan kepada organisasi Anda dalam mengembangkan rencana Anda.
Ingat:
Sekarang adalah waktu untuk mempersiapkan COVID-19. Tindakan pencegahan dan perencanaan sederhana dapat membuat perbedaan besar.
Bagaimana cara mendapatkan informasi:
Temukan informasi terbaru dari WHO di mana COVID-19 menyebar: https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019/situation-reports/ Saran dan bimbingan dari WHO tentang COVID-19 https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019
https://www.epi-win.com/
WHO dan otoritas kesehatan publik di seluruh dunia mengambil tindakan untuk membendung COVID-19, namun, keberhasilan jangka panjang tidak bisa diperoleh begitu saja. Semua bagian dari masyarakat kita - Termasuk pembisnis dan pengusaha - harus berperan jika kita ingin menghentikan penyebaran penyakit ini.
![]() |
Surat Edaran WHO Mengenai COVID-19. (sumber: tetraxchange.id) |
Bagaimana COVID-19 menyebar
Ketika seseorang yang menderita COVID-19 batuk atau menghembuskan napas, mereka melepaskan tetesan cairan yang terinfeksi. Kebanyakan tetesan ini jatuh pada permukaan dan benda di dekatnya - seperti meja, atau telepon. Orang lain terkena COVID-19 dengan menyentuh permukaan atau benda yang terkontaminasi - dan kemudian menyentuh mata, hidung, atau mulut.Jika mereka berdiri dalam jarak 1 atau 2 meter dari seseorang yang terkena COVID-19, mereka dapat terkena virus melalui batuk atau hembusan nafas penderita. Dengan kata lain, COVID-19 menyebar serupa dengan cara penyebaran flu. Sebagian besar orang yang terinfeksi COVID-19 mengalami gejala ringan dan sembuh.
Namun, beberapa berlanjut ke penyakit yang lebih serius dan mungkin memerlukan perawatan di rumah sakit. Risiko penyakit serius meningkat sesuai dengan usia: orang di atas 40 tahun tampaknya lebih rentan daripada mereka yang di bawah 40.
Orang dengan yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah dan orang-orang dengan kondisi seperti diabetes, penyakit jantung dan paru-paru juga lebih rentan terular menjadi penyakit serius.
Cara sederhana untuk mencegah penyebaran COVID-19 di tempar kerja Anda
Langkah-langkah sederhana di bawah ini akan membantu mencegah penyebaran infeksi di tempat kerja Anda, seperti: pilek, flu dan bakteri pencernaan, dan juga dapat melindungi pelanggan dan karyawan Anda.
Pengusaha harus mulai melakukan hal-hal ini sekarang, bahkan jika COVID-19 belum terjangkit di tempat di mana mereka berada.
Hal ini dapat mencegah kerugian akibat hilangnya hari kerja karena ada karyawan yang sakit, dan dapat menghentikan atau memperlambatnya penyebaran COVID-19 jika virus ini sudah menjangkit di tempat kerja Anda.
Pastikan tempat kerja Anda bersih dan higienis
- Permukaan (mis. Meja tulis dan meja lainnya) dan objek (mis. telepon, keyboard) harus dibersihkan dengan disinfektan secara teratur
- Kenapa? Karena kontaminasi pada permukaan yang disentuh oleh karyawan dan pelanggan yang terjangkit COVID-19 adalah salah satu cara utama COVID-19 menyebar
Penyuluhan mencuci tangan secara teratur dan menyeluruh kepada karyawan dan pelanggan Anda
- Tempatkan dispenser pembersih tangan di tempat-tempat umum di sekitar tempat kerja.
- Pastikan dispenser ini diisi ulang secara teratur
- Pajang poster yang berisi penyuluhan mencuci tangan - tanyakan kepada otoritas kesehatan masyarakat setempat Anda atau kunjungi www.WHO.int .
- Gabungkan langkah ini dengan langkah-langkah lain seperti bimbingan dari petugas kesehatan dan keselamatan kerja, mengikuti breafing dan mencari informasi mengenai cara mencuci tangan dengan baik.
- Pastikan bahwa staf dan pelanggan memiliki akses ke tempat-tempat di mana mereka dapat cuci tangan mereka dengan sabun dan air
- Kenapa? Karena mencuci tangan dapat membunuh virus di tangan Anda dan mencegah penyebaran COVID-19
Penyuluhan kebersihan udara di tempat kerja
- Pajang poster yang berisi penyuluhan tentang kebersihan udara. Gabungkan langkah ini dengan langkah-langkah lain seperti mendapatkan bimbingan dari petugas kesehatan dan keselamatan kerja, mengikuti breafing dan mencari informasi.
- Pastikan masker wajah dan / atau tisu kertas tersedia di tempat kerja Anda untuk mereka yang menderita pilek atau batuk di tempat kerja. Sediakan juga tempat sampah tertutup agar tetap higienis
- Kenapa? Karena kebersihan udara yang baik mencegah penyebaran COVID-19
Memberikan saran kepada karyawan untuk berkonsultasi dengan konsultan perjalanan nasional sebelum melakukan perjalanan bisnis.
Beritahu karyawan dan pelanggan Anda bahwa jika COVID-19 mulai menyebar di Komunitas Anda, yaitu siapa pun dengan batuk ringan atau demam ringan (37,3 C atau lebih) harus tetap tinggal di rumah. Mereka harus tinggal di rumah (atau bekerja dari rumah) dan meminum obat-obatan seperti parasetamol/asetaminofen, ibuprofen atau aspirin, yang dapat mengobati gejala infeksi
- Terus berkomunikasi dan sampaikan pesan bahwa orang tersebut perlu tinggal di rumah bahkan jika mereka hanya memiliki gejala COVID-19 yang ringan.
- Tampilkan poster dengan pesan ini di tempat kerja Anda. Kombinasikan dengan info lain yang biasa digunakan dalam organisasi atau bisnis Anda.
- Layanan kesehatan kerja Anda, otoritas kesehatan masyarakat setempat atau mitra lain mungkin telah mengembangkan materi kampanye untuk mempromosikan pesan ini
- Buat kejelasan kepada karyawan bahwa mereka akan dapat menghitung waktu libur ini sebagai cuti sakit.
Hal-hal yang perlu dipertimbangkan ketika Anda dan karyawan Anda bepergian
Sebelum bepergian- Pastikan organisasi Anda dan karyawannya memiliki informasi terbaru tentang area tempat COVID-19 menyebar. Anda dapat menemukannya di https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019/situation-reports/
- Berdasarkan informasi terbaru, organisasi Anda harus menilai manfaat dan risiko terkait dengan rencana perjalanan mendatang.
- Hindari mengutus karyawan yang berisiko lebih tinggi terkena penyakit serius (misalnya karyawan yang berusia lebih tua dan yang memiliki kondisi medis seperti diabetes, penyakit jantung dan paru-paru) ke daerah-daerah di mana COVID-19 menyebar.
- Pastikan semua orang yang bepergian ke lokasi yang melaporkan COVID-19 diberi pengarahan oleh seorang profesional dibidangnya (mis. Staf medis, penyedia layanan kesehatan atau mitra penyuluh kesehatan masyarakat setempat)
- Bekali karyawan yang akan bepergian dengan sebotol kecil alkohol (di bawah 100 ML)
- untuk membersihkan tangan secara teratur.
Saat bepergian:
- Dorong karyawan untuk mencuci tangan secara teratur dan menjaga jarak setidaknya satu meter jauhnya dari orang yang batuk atau bersin
- Pastikan karyawan tahu apa yang harus dilakukan dan siapa yang harus dihubungi jika mereka merasa sakit saat bepergian.
- Pastikan karyawan Anda mematuhi instruksi dari otoritas setempat di mana mereka bepergian. Jika, misalnya, mereka diberitahu oleh otoritas setempat untuk tidak pergi ke suatu tempat mereka harus mematuhi ini. Karyawan Anda harus mematuhi batasan apapun yang dibuat oleh otoritas setempat dalam perjalanan, kumpulan masa atau pertemuan besar.
Ketika Anda atau karyawan Anda kembali dari bepergian:
- Karyawan yang telah kembali dari daerah di mana COVID-19 menyebar harus memperhatikan kondisi diri sendiri selama 14 hari dan mengecek suhu tubuh dua kali sehari.
- Jika mereka menderita batuk ringan atau demam ringan (yaitu suhu 37,3 C atau lebih) mereka harus tinggal di rumah dan mengisolasi diri. Ini berarti menghindari kontak dekat (1 meter atau lebih dekat dengan orang lain, termasuk anggota keluarga. Mereka seharus menelepon penyedia layanan kesehatan atau departemen kesehatan masyarakat setempat, dan menginformasikan rincian perjalanan Anda dan kondisi terkini.
Mempersiapkan bisnis Anda jika COVID-19 tiba di komunitas Anda
- Rencanakan apa yang harus dilakukan jika seseorang sakit dengan dugaan COVID-19 di tempat kerja Anda
- Rencana tersebut harus mencakup menempatkan orang yang sakit di ruangan atau tempat di mana mereka terisolasi dari orang lain di tempat kerja, membatasi kontak dengan orang sakit dan menghubungi otoritas kesehatan setempat.
- Pertimbangkan cara mengidentifikasi orang yang mungkin berisiko, dan mendukung mereka, tanpa mengundang stigma dan diskriminasi di tempat kerja Anda. Ini bisa termasuk orang yang baru bepergian ke daerah yang melaporkan kasus, atau personel lain yang memiliki kondisi yang menempatkan mereka pada risiko penyakit serius yang lebih tinggi (misalnya diabetes, penyakit jantung dan paru-paru, usia tua).
- Beri tahu otoritas kesehatan masyarakat setempat Anda bahwa Anda sedang mengembangkan rencana dan mencari masukan mereka.
Promosikan teleworking secara teratur di seluruh organisasi Anda. Jika ada wabah COVID-19 di komunitas Anda, otoritas kesehatan dapat menyarankan orang untuk menghindari transportasi umum dan tempat ramai. Teleworking akan membantu bisnis Anda tetap beroperasi sementara karyawan Anda tetap tinggal aman.
Mengembangkan rencana kontingensi dan kontinuitas bisnis untuk wabah di masyarakat di mana bisnis Anda beroperasi
Rencana tersebut akan membantu mempersiapkan organisasi Anda untuk kemungkinan wabah COVID-19 di tempat kerja atau komunitas Anda. Ini juga berlaku untuk keadaan darurat kesehatan lainnya.
Rencana tersebut harus membahas cara menjaga agar bisnis Anda tetap berjalan meskipun jumlahnya banyak karyawan, pelanggan dan pemasok tidak dapat datang ke tempat bisnis Anda – baik karena pembatasan lokal pada perjalanan atau terjangkit penyakit.
Komunikasikan kepada karyawan dan pelanggan Anda tentang rencana tersebut dan pastikan mereka mengetahui apa yang harus mereka lakukan - atau tidak lakukan. Tekankan poin-poin penting seperti berhenti bekerja sejenak walaupun mereka hanya memiliki gejala ringan, atau harus minum obat sederhana (misalnya parasetamol, ibuprofen) yang dapat mengehentikan gejalanya.
Pastikan rencana Anda mengatasi konsekuensi kesehatan mental dan sosial dari suatu kasus COVID-19 di tempat kerja atau di komunitas Anda dan berikan dukungan dan informasi yang jelas seputar COVID-19.
Untuk usaha kecil dan menengah tanpa dukungan kesehatan dan kesejahteraan karyawan, dapat mengembangkan kemitraan dan rencana penanganan COVID-19 dengan bekerja sama dengan penyedia layanan kesehatan dan sosial setempat sebelum keadaan darurat terjadi.
Otoritas kesehatan masyarakat lokal atau nasional Anda mungkin dapat memberikan dukungan dan bimbingan kepada organisasi Anda dalam mengembangkan rencana Anda.
Ingat:
Sekarang adalah waktu untuk mempersiapkan COVID-19. Tindakan pencegahan dan perencanaan sederhana dapat membuat perbedaan besar.
Tindakan sekarang akan membantu melindungi karyawan Anda dan bisnis Anda.
Bagaimana cara mendapatkan informasi:
Temukan informasi terbaru dari WHO di mana COVID-19 menyebar: https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019/situation-reports/ Saran dan bimbingan dari WHO tentang COVID-19 https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019
https://www.epi-win.com/
Posting Komentar untuk "Surat Edaran WHO Mengenai COVID-19"
Terima kasih sudah berkunjung.
Silahkan memberi Komentar, Kritik, dan Saran terkait postingan.
Jangan lupa dibagikan jika postingan ini bermanfaat.
Catatan:
1. Komentar dimoderasi dan tidak semuanya dipublikasi.
2. Komentar yang tidak relevan dan/atau terdapat link tidak akan dipublikasikan.
3. Centang kotak Notify me untuk mendapatkan notifikasi.