Cara Jualan Online Laris dalam 7 hari

Jual Apapun dalam 7 Hari - Dapatkan formula jualan secara professional & step closing yang lebih mudah. Kalau anda membaca artikel ini itu artinya anda memang memiliki keinginan untuk berubah. Dan saya sangat  menghargai hal itu, dan tujuan ditulisnya artikel ini sebenarnya untuk membantu lebih banyak pebisnis seperti anda untuk mendapatkan hasil terbaik dalam penjualan.

Fondasi dari setiap bisnis itu sama, produksi dan distribusi. Sebaik-baiknya sebuah produk, kalau tidak tahu cara memasarkannya maka tidak akan ada penjualan. Begitupun sebaliknya, sebaik-baiknya cara kita jualan kalau produknya biasa-biasa saja maka tetap penjualannya tidak maksimal.

Tapi kalau harus memilih mana yang paling penting, maka saya akan memilih bagian distribusi. Bukan berarti punya produk terbaik tidak penting, bukan sama sekali. Tapi esensi

tercepat untuk mendatangkan yang namanya cashflow ialah dengan memahami seni dari berjualan.

Jual Apapun dalam 7 Hari. (via: cermati.com)

Di tulisan ini saya akan sharing pengalaman saya dalam berjualan di media sosial. Dari jualan jasa seharga puluhan juta, skincare, buku, suplemen hingga jualan kelas online pun

semua pernah saya kerjakan. Dan akhirnya menemukan sebuah formula sederhana bagaimana anda bisa menduplikasikan formula ini di bisnis anda.

Dan Jualan Apa Saja Dalam 7 Hari merupakan formula yang bisa digunakan oleh semua orang, termasuk yang baru merintis. Sayapun memulai karir digital marketing ini di daerah

kecil tapi bisa memiliki penjualan hingga angka ratusan juta setiap bulannya hanya memanfaatkan media sosial.

Oh iya, artikel ini bukan untuk anda yang menginginkan kesuksesan besar dalam waktu singkat, atau yang tidak memiliki jiwa juang yang besar. Karena setiap bisnis mau online atau offline, semuanya butuh perjuangan.

Siap belajar? Let’s get started.

1. Choosing One Product

Kalau kita menginginkan sesuatu hal yang besar maka kita perlu fokus untuk melakukan satu hal saja. Agar tenaga dan pikiran kita semuanya diarahkan ke satu tujuan. Kalau fokusnya terpecah maka hasilnya juga akan terpecah.

Kalau di bisnis anda sudah ada begitu banyak produk, atau mungkin saat ini anda adalah seorang Reseller yang jualan berbagai macam produk, maka sangat penting untuk memutuskan fokus di satu produk dulu di awal mau campaign produk. Bukan berarti tidak boleh jualan produk lainnya, sangat boleh. Hanya jualannya nanti lewat upselling.

Memilih produk yang ingin difokuskan juga perlu beberapa kriteria:

#Produk primer

Menjual produk primer artinya kita menjual produk yang memang dibutuhkan oleh orang lain, ini memudahkan anda dalam membangun positioning di dalam benak konsumen anda. Karena produk anda memang dibutuhkan oleh orang lain. Karena di era disrupsi seperti saat ini, sangat penting untuk memahami kondisi dan permintaan pasar sebesa apa.

Apa tidak bisa jual produk sekunder atau tersier?

Sangat bisa, tapi harus pinter lihat permintaan pasarnya besar atau kecil. Kalau memang demand tinggi, sangat boleh untuk jualan produk premium di media sosial.

#Punya value

Menjual produk primer artinya akan ada begitu banyak pesaing, bagaimana agar produk yang kita jual adalah yang dipilih oleh masyarakat? Mulailah membangun value di produk anda. Bukan hanya sekadar jualan, tapi hal unik apa yang bisa di angkat dari produk anda dan bisa menyelesaikan permasalahan orang lain. Ini yang perlu digali lebih lanjut, manfaat di balik dari sebuah produk.

#Berkualitas

Tidak hanya sekadar punya manfaat yang besar, pastikan produk kita ialah produk yang memiliki kualitas yang tidak diragukan lagi. Karena percuma banyak penjualan tapi tidak ada repeat order atau upselling. Kalau produk kita berkualitas, angka pembelian ulang

akan semakin besar.

2. Capture The Audience

Masalah kebanyakan para marketer ialah mereka melakukan iklan karena mengharapkan yang namanya penjualan dari iklan tersebut. Sebenarnya sah-sah saja karena memang dari total orang yang melihat iklan kita, setidaknya ada 3% orang akan memilih untuk melakukan pembelanjaan secara langsung. Tapi apa kabar dengan 97% yang belum memutuskan? Diabaikan begitu saja?

 

Nah mindset yang paling penting anda tanamkan di sini ialah yang terpenting itu anda mendapatkan database mereka, bukan penjualan di saat itu juga. Bahkan data itu jauh lebih mahal daripada penjualan itu sendiri.

Jadi hal yang terpenting dari step ke dua ini ialah melakukan iklan  untuk mendapatkan database calon pembeli. Bagaimana caranya? Mulailah berbagi value yang berhubungan dengan produk yang anda jual. Maksudnya seperti apa? Bisa berbentuk video, file pdf, ebook, atau hanya sekadar postingan. Yang terpenting anda bisa mendapatkan kontak mereka dulu.

Jadi flownya akan menjadi seperti ini:

Membuat konten, mulai iklan, dapat database, download dan mendapatkan sesuatu.

Iklan - PDF - WA/E-mail
Iklan - Selling - Database

Dan saya pernah melakukan eksperimen pada saat jualan suplemen di Instagram Ads. Dengan budget yang sama, produk yang sama, audience yang sama tapi flow yang berbeda. Dan hasilnya adalah, closing 8 pcs, iklan closing 1 pc.

Intinya adalah berbagi manfaat dulu sebelum melakukan yang namanya penjualan.

3. Soft Sharing

Setelah mendapatkan database, yang terpenting ialah bagaimana mulai menawarkan produk atau jasa anda. Orang-orang yang telah mendapatkan value dari bisnis anda akan lebih mudah untuk bisa jualan.

Bagaimana memulai soft sharing?

Mulailah dengan email marketing atau whatsapp marketing untuk membantu prospek anda melalui produk atau jasa yang ingin anda tawarkan. Tulislah copywriting yang bisa mempermudah calon konsumen anda paham tentang apa yang anda tawarkan.

Apakah bisa langsung to the point menawarkan produk?

Sangat-sangat bisa, yang terpenting adalah tugas anda untuk komunikasi hal apa yang bisa anda lakukan untuk membantu mereka.

Ini contoh sales script yang bisa anda gunakan:

“Hi kak, terima kasih sudah download Ebook tentang penyebab mudah lelah. Oh iya kami dari Nu Wellness memiliki suplemen nutrisi yang bisa membantu anda mengurangi rasa kantuk di saat kerja. Is it something you are looking for?”

4. Wow Formula

Bagian keempat adalah tentang menulis penawaran yang sulit ditolak oleh calon konsumen anda. Tentunya, bagian keempat ini adalah step keempat setelah melakukan tiga formula di atas.

Wow Formula adalah menciptakan faktor Wow yang membuat calon prospek anda berasa bahwa apa yang anda tawarkan adalah sesuatu yang mereka butuhkan saat ini. Makanya sangat penting untuk mempelajari behavior dari calon konsumen anda. Misalkan dalam sebulan anda mendapatkan 300 list database baru, artinya melalui step tiga di atas akan terseleksi menjadi 20% atau bahkan 10% yang akan memutuskan untuk membeli.

Analisa keseharian mereka, bisnis mereka, tempat pekerjaan mereka, karena menulis Wow Formula butuh sentuhan personal dan to the point. Misalkan prospek anda adalah pebisnis yang sibuk dan mereka membutuhkan perawatan kesehatan tapi tidak punya waktu. Maka akan bisa menulis Wow formula seperti berikut:

“Hello kak, kami dari XX Company. Terima kasih sudah download PDF dan semoga membantu. Oh iya, kebetulan saat ini lagi ada penawaran khusus Membership Gym untuk entrepreneur. Program ini akan sangat membantu ketika Pak X sibuk karena hanya sekali seminggu dan terbukti memberikan kualitas kesehatan yang lebih baik. Kalau Pak X mau mempelajari programnya lebih lanjut, let me know!”

Straight to the point, tapi informasinya juga ditahan.

Apakah Wow Formula ini dilakukan dengan cara chat atau telpon?

Sebaiknya telpon atau voice note agar bisa membangun bonding atau chemsitry kepada customer anda.

5. Nurturing Audience

Ini bagian terpenting, bagaimana membangun hubungan yang baik kepada mereka yang belum memutuskan untuk membeli produk anda. Karena dari total yang melihat iklan anda, hanya akan ada 3% yang memutuskan untuk membeli dan 97% butuh edukasi lebih tentang apa yang anda tawarkan kepada mereka.

Inilah hot prospects yang perlu anda edukasi, berikan value, berbagi konten yang maksimal. Karena tugas anda sebagai marketer adalah bagaimana mengubah mereka yang awalnya strangers akhirnya memutuskan untuk bekerjasama dengan anda untuk menyelesaikan permasalahan hidup mereka.

Artikel ini berasaldari ebook Jual Apapun dalam 7 Hari by Fardi Yandi.

Sekian, terima kasih dan semoga bermanfaat ya.

Tags:

cara jualan online laris

cara jualan online tanpa modal

cara jualan online di facebook

cara jualan online shop tanpa modal

cara jualan online di instagram

cara jualan baju online

cara jualan online di shopee

daftar jualan online

Berbagi :